Momen K3 Nasional, Kilang Pertamina Plaju Terus Gelorakan Semangat Budaya HSSE

Momen K3 Nasional, Kilang Pertamina Plaju Terus Gelorakan Semangat Budaya HSSE

--

BISNIS, PALPOS.ID-PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju, yang dikenal sebagai Kilang Pertamina Plaju, telah menegaskan tekadnya untuk mewujudkan zero accident dengan menerapkan prinsip Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) secara konsisten.

Dalam momen Pembukaan Gerakan Nasional (Gernas) Bulan K3 di Ground Fire HSE TC Pertamina di Sungai Gerong pada Selasa (8/2/2024), General Manager (GM) Kilang Pertamina Plaju, Yulianto Triwibowo, menegaskan pentingnya komitmen semua elemen pekerja dalam menerapkan dan mengamalkan semangat K3.

BACA JUGA:Pertamina Plaju Gagas Kompetisi Inovatif untuk Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan UMKM

BACA JUGA:Operasi Pasar LPG Pertamina Mendukung Masyarakat Terdampak Banjir di Kabupaten Muratara

Menurut Yulianto, menerapkan Budaya K3 tidak hanya bertujuan untuk melindungi keselamatan setiap individu yang berada di tempat kerja.

Namun juga untuk memastikan penggunaan sumber daya produksi dengan aman dan efisien serta kelancaran proses produksi.

Dengan Budaya K3 yang kuat, diharapkan angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dapat ditekan, sehingga produktivitas kerja pun meningkat.

BACA JUGA:Pertamina, Pelopor Keselamatan Kerja: Komitmen HSSE dalam Semua Aspek Bisnis

BACA JUGA: Periode Satgas Nataru Berakhir, Pertamina Berkomitmen Jaga Pasokan Energi Tetap Lancar

“Kilang Pertamina Plaju akan terus berkomitmen dan saling mengingatkan kepada semua pekerja dalam upaya menjaga Zero Lost Time Incident (LTI) di RU III Plaju dengan semangat zero tolerance seperti yang tertuang dalam kebijakan yang ada di Kilang Plaju,” ungkap Yulianto.

Sementara itu, dalam acara yang sama, Firmansyah yang mewakili Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumsel menyatakan bahwa pemerintah mendukung penuh penerapan dan implementasi K3 di lingkungan perusahaan.

Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah dengan menerapkan regulasi terkait K3, seperti UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, yang menegaskan hak setiap tenaga kerja untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Tanggap Cepat Terhadap Keluhan, SPBU Palembang Tetap Memenuhi Standar

BACA JUGA:Pertamina dan Pemerintah Kota Pagar Alam Bersinergi Tingkatkan Pengawasan Distribusi LPG Subsidi

“Upaya perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja harus menyasar tiga aspek, yakni pekerja itu sendiri, tamu atau orang lain, serta peralatan kerja,” tambah Firmansyah.

Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan keterlibatan semua pihak terkait dengan penerapan K3, Kilang Pertamina Plaju menggelar 18 rangkaian acara menarik dalam Gerakan Nasional Bulan K3.

Tema untuk tahun ini adalah “Sinergi Bersama Menjaga Operasional yang Aman di RU III Plaju untuk Mewujudkan Refining Sustainability”.

BACA JUGA:Pertamina Ajak Masyarakat Awasi Distribusi LPG Subsidi: Laporkan Ketidaksesuaian ke 135

BACA JUGA:BPH Migas dan Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman Selama Nataru 2023

Rangkaian kegiatan tersebut termasuk seminar, kompetisi, kampanye keselamatan, serta berbagai aktivitas lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan pekerja dalam menerapkan K3 dalam segala aspek pekerjaan dan keseharian.

Menyadari pentingnya dukungan terhadap penerapan K3 dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), Kilang Pertamina Plaju melihat komitmen terhadap K3 sebagai kontribusi terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: