PTDI Membuka Peluang Baru di Singapore Airshow 2024: Kebijakan Jajaki Pasar Helikopter di Asia Tenggara
--
NASIONAL, PALPOS.ID-Pesawat, helikopter, teknologi canggih, dan kesepakatan bisnis bergengsi. Inilah yang menjadi sorotan utama di Singapore Airshow 2024.
Namun, di antara gemerlapnya pameran dan pertemuan, ada satu kejadian yang menarik perhatian banyak pengamat industri dirgantara: kesepakatan antara PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dan Indo Pacific Resources, perusahaan Malaysia,
untuk pembelian 23 unit helikopter angkut kelas menengah.
BACA JUGA:MoU PT DI dan Honeywell untuk Helikopter Black Hawk TNI-AD
BACA JUGA:Bell 412EP: Helikopter Legendaris yang Multiguna Yang Canggih dan Punya Teknologi Siluman
Sebuah Langkah Strategis
Bukan hanya kesepakatan bisnis biasa, tetapi sebuah langkah strategis yang dapat membuka peluang baru bagi PTDI dan Indonesia dalam industri dirgantara regional.
Dengan 23 unit helikopter yang akan dioperasikan oleh pengguna akhir di Asia Tenggara, ini menandai ekspansi signifikan bagi PTDI ke pasar regional yang semakin berkembang.
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia Sukhoi Su-27: Kekuatan Udara Indonesia yang Patut di Perhitungkan.
BACA JUGA:Membongkar Rahasia Pesawat Tempur yang Gagal Diproduksi Northrop YF-23
Sejarah Kesuksesan PTDI
PTDI telah melangkah jauh sejak didirikan pada tahun 1976.
Dalam empat dekade lebih, perusahaan telah mengirimkan lebih dari 270 unit helikopter ke berbagai sektor, mulai dari militer hingga parapublik dan sipil.
Kolaborasi yang sukses dengan pemimpin global dalam industri, seperti Airbus Helicopters dan Bell Helicopters, telah memperkuat reputasi PTDI sebagai pemain kunci dalam industri helikopter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: