Rahasia Tank MBT Leopard 2 yang Tetap Jadi Andalan TNI AD

BACA JUGA:Pasukan Rusia Diperbarui dengan Seragam Berpola Digital dari Kalashnikov

Dengan mesin diesel 12 silinder MTU MB-873 yang dilengkapi dengan turbo ganda, Tank Leopard 2 memiliki daya dorong yang kuat, mampu menghasilkan tenaga sebesar 1,500 dk pada 2.600 rpm.

Ini memberikan kecepatan maksimal hingga 68 km/jam, memungkinkan tank untuk bergerak dengan cepat dan responsif di medan tempur.

Selain itu, teknologi AMP (Advanced Modular Armour Protection) yang dimilikinya memberikan perlindungan ekstra terhadap segala ancaman di medan perang.

BACA JUGA:TCG Istanbul Menembakkan Rudal Pertama dengan Sukses!

BACA JUGA:Rudal Atmaca: Senjata Rahasia TNI AL yang Sulit Dideteksi dan Mematikan!

AMP melindungi seluruh bagian sisi tank dari serangan musuh, meningkatkan tingkat keamanan bagi kru di dalamnya.

Tank Leopard 2 memiliki dimensi yang mengesankan, dengan panjang mencapai 9,97 meter dan berat mencapai 61 ton.

Untuk transportasi, tank ini selalu diangkut menggunakan tank transporter, sebuah truk besar dengan bak pengangkut khusus, memastikan Leopard 2 dapat dibawa ke medan operasi dengan aman.

BACA JUGA:Inovasi Pertahanan: Kendaraan Khusus Roket Astros Karya Anak Bangsa

BACA JUGA:Pentagon Setujui Produksi Penuh Pesawat Tempur F-35

Pada tahun 2011, Indonesia mengumumkan pembelian 100 unit Tank Leopard 2A6.

Meskipun awalnya terjadi penolakan dari parlemen Belanda terkait pembelian dari stok pasukan mereka, Indonesia akhirnya mendekati Jerman sebagai produsen Tank Leopard 2.

Kesepakatan antara Indonesia dan Jerman membawa 103 unit Tank Leopard 2 ke Indonesia, dengan 63 unit dikembangkan dengan modul Revolution, menghadirkan teknologi terbaru dalam pertempuran tank.

Dengan kehadiran Tank Leopard 2, TNI AD memiliki kekuatan tambahan yang memperkuat pertahanan negara.

Sumber: