Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Penduduk Miskin Daerah Calon Otonomi Baru Provinsi Ketapang

Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Penduduk Miskin Daerah Calon Otonomi Baru Provinsi Ketapang

Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Penduduk Miskin Daerah Calon Otonomi Baru Provinsi Ketapang.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

1. Kabupaten Melawi

Kabupaten Melawi tercatat sebagai daerah dengan jumlah penduduk miskin paling banyak di Kalimantan Barat. 

Berdasarkan data BPS tahun 2022, sebanyak 11.440 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Melawi hidup dalam kondisi miskin.

Kabupaten yang terletak di bagian tengah Kalimantan Barat ini menghadapi tantangan berat dalam meningkatkan kesejahteraan penduduknya.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Usulan Daerah Otonomi Baru Kabupaten Banua Landjak

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Dua Opsi Nama Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Ketapang

2. Kabupaten Landak

Kabupaten Landak berada di urutan kedua dengan jumlah penduduk miskin terbanyak. 

Data BPS menunjukkan bahwa ada 10.010 KK yang termasuk kategori miskin. Kabupaten Landak, yang terkenal dengan produksi karet dan kelapa sawit, masih berjuang untuk memeratakan kesejahteraan di seluruh wilayahnya.

3. Kabupaten Ketapang

Kabupaten Ketapang, yang kini menjadi calon ibu kota provinsi baru, menempati urutan ketiga dengan 9.390 KK miskin.

Meskipun memiliki potensi besar sebagai pusat ekonomi baru, Ketapang masih menghadapi persoalan serius dalam mengentaskan kemiskinan.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Otonomi Baru Jelai Kendawangan Raya Pemekaran Ketapang

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Usulan Pembentukan Otonomi Baru Provinsi Ketapang atau Tanjungpura

4. Kabupaten Kayong Utara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: