Uji Coba Pakan Berbasis Maggot: Menilai Potensi Hemat Biaya dan Kualitas untuk Budidaya Ikan

 Uji Coba Pakan Berbasis Maggot: Menilai Potensi Hemat Biaya dan Kualitas untuk Budidaya Ikan

--

BACA JUGA:Berikan Pemberdayaan & Solusi Inovatif ke Masyarakat, Pertamina Sumbagsel Boyong Penghargaan CSR & TJSL

Eric, seorang pembudidaya lain, menambahkan bahwa pelatihan ini tidak hanya memberikan solusi hemat biaya tetapi juga memperluas pengetahuan tentang cara memelihara dan melestarikan maggot.

Selain itu, pelatihan ini juga memberikan pemahaman tentang variasi pelet yang dapat digunakan untuk berbagai tahap pertumbuhan ikan.

Hal ini memungkinkan para pembudidaya untuk lebih fleksibel dan inovatif dalam mengelola pakan ikan mereka.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Siap Hadapi Tantangan Libur Lebaran dengan Ketersediaan dan Keamanan Produk

BACA JUGA: Adopsi ISO 26000 Dalam Keberlanjutan Usaha, Kilang Pertamina Plaju Raih Empat Penghargaan ICEA 2024

Dukungan dari Program CSR/TJSL Belida Musi Lestari dari Kilang Pertamina Plaju telah memungkinkan Pokdakan Tunas Makmur di Desa Sungai Gerong untuk mengambil langkah signifikan dalam mengembangkan solusi inovatif untuk menekan biaya produksi dalam budidaya ikan.

Penggunaan maggot sebagai pakan alternatif tidak hanya memberikan nilai tambah dari segi biaya, tetapi juga mendukung praktik budidaya ikan yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Ahmad Adi Suhendra, Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju, berharap bahwa pelatihan ini dapat diadopsi oleh lebih banyak kelompok pembudidaya ikan lainnya.

BACA JUGA: Adopsi ISO 26000 Dalam Keberlanjutan Usaha, Kilang Pertamina Plaju Raih Empat Penghargaan ICEA 2024

BACA JUGA: Kilang Pertamina Plaju Sumbang Darah untuk K3 Nasional: Berkontribusi dalam Peningkatan Keselamatan & Kesehat

Dengan demikian, diharapkan akan ada peningkatan produktivitas dan kesejahteraan para pembudidaya ikan lokal, sambil mendukung praktik budidaya yang lebih berkelanjutan.

Penggunaan maggot sebagai pakan alternatif adalah contoh praktik produksi yang lebih ramah lingkungan dan bertanggung jawab.

Ini memanfaatkan limbah organik sebagai sumber daya produktif, sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 12 mengenai Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.

BACA JUGA:Mewujudkan Budaya Keselamatan: Kilang Pertamina Plaju Dorong Pemahaman CLSR di Tempat Kerja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: