Kemenkumham Sumsel Gelar Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan dalam Rangka Hari Pengayoman ke-79

INFORIAL, PALPOS.ID-Dalam rangka menyemarakkan Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sumatera Selatan menggelar kegiatan donor darah dan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh ASN Pengayoman di Bumi Sriwijaya.

Acara tersebut berlangsung pada Rabu, 7 Agustus 2024, di Aula Musi Kemenkumham Sumsel.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan serta memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel dan PT Mandiri Taspen Siapkan Rencana Pensiun bagi Calon Purnabakti

BACA JUGA: Tinjau Lapas Surulangun, Kakanwil Kemenkumham Sumsel Minta Jaga Keamanan dan Ketertiban

Dalam sambutannya, Kepala Divisi Administrasi Kemenkumham Sumsel, Rahmi Widhiyanti, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian dan kontribusi positif ASN kepada masyarakat.

“Ini adalah salah satu bentuk pengabdian kita dalam memberi manfaat dan kerja nyata bagi masyarakat, karena setetes darah kita sangat berpengaruh bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Rahmi Widhiyanti.

Untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan donor darah, Kemenkumham Sumsel bekerja sama dengan tim tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Mohammad Hoesin Palembang.

BACA JUGA: Kakanwil Kemenkumham Sumsel Siapkan Peresmian Kanim Lubuklinggau

BACA JUGA: Rayakan Hari Pengayoman Tahun 2024, Kemenkumham Sumsel Gelar Ziarah dan Tabur Bunga di Makam Pahlawan

Kerja sama ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap proses donor darah dilakukan sesuai dengan prosedur medis yang ketat, sehingga dapat menjamin keamanan dan kesehatan bagi para pendonor dan penerima darah.

Hari ini serentak Kanwil dan UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Sumatera Selatan melaksanakan donor darah.

"Untuk kota Palembang sendiri terpusat di Aula Kantor Wilayah dan menggandeng RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang sebagai tim nakes sehingga kegiatan berjalan lancar. Pegawai yang lulus skrining kesehatan benar-benar memenuhi kualifikasi sebagai pendonor,” jelas Rahmi.

BACA JUGA: Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan Gelar Pembekalan Purnabakti 2024 Secara Daring

Sumber: