Pertamina Ubah Bekas Galian C Jadi Area Budidaya Ikan Air Tawar di Kampung Kreatif Sugihwaras

 Pertamina Ubah Bekas Galian C Jadi Area Budidaya Ikan Air Tawar di Kampung Kreatif Sugihwaras

--

PALPOS.ID-Kampung Kreatif Sugihwaras, sebuah desa di Kecamatan Talang Jambe, Palembang, tidak lagi hanya dikenal sebagai pusat pembuatan batu bata.

Desa ini kini menjadi sorotan berkat upaya inovatif dalam mengatasi dampak lingkungan dari aktivitas galian C.

Aktivitas galian C, yang melibatkan pengambilan pasir, batu, dan tanah liat, telah meninggalkan lubang-lubang besar yang jika dibiarkan dapat menjadi ancaman serius bagi masyarakat.

Galian C yang terbengkalai dapat menyebabkan kecelakaan, pencemaran lingkungan, dan kerusakan ekosistem.

BACA JUGA: Pastikan Kehandalan Sarfas dan Pelayanan, Komut Pertamina Patra Niaga Tinjau Langsung ke Lapangan

BACA JUGA:Strategi TJSL Pertamina Dukung Keberlanjutan Lingkungan

Menghadapi tantangan ini, Muniruddin, Ketua RT 06 Kampung Kreatif Sugihwaras, memutuskan untuk mencari solusi yang tidak hanya mengatasi masalah lingkungan tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Muniruddin, seorang penggiat lingkungan yang berkomitmen, menggagas sebuah inisiatif untuk memanfaatkan lahan bekas galian C menjadi area budidaya ikan air tawar.

Ide ini bertujuan untuk mengubah area yang berpotensi berbahaya menjadi sumber manfaat ekonomi dan sosial bagi komunitas setempat.

“Saya berupaya memikirkan cara agar bekas Galian C tidak lagi menjadi sumber bahaya dan menimbulkan korban. Dengan inisiatif ini, kami berusaha mengubah kawasan yang sebelumnya berpotensi membahayakan menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat,” kata Muniruddin dengan penuh semangat.

BACA JUGA:Strategi Keanekaragaman Hayati, Pertamina Berikan Pelatihan Kelompok Kemudi dalam Pengolahan Kopi

BACA JUGA: Harga Pertamax Ditetapkan Rp 14.000/Liter: Penyesuaian Terbaru dari Pertamina Patra Niaga

Inisiatif Muniruddin mendapatkan dukungan signifikan dari Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel. Pertamina, melalui Aviation Fuel Terminal Sultan Mahmud Badaruddin II (AFT SMB II), merespons dengan positif dan menyediakan bantuan dalam bentuk Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Bantuan sebesar Rp250 juta rupiah diberikan untuk mendukung berbagai kegiatan di Kampung Kreatif Sugihwaras, termasuk Budidaya Ikan Air Tawar, pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sutra, dan pendirian Rumah Edukasi Sampah Organik dan Anorganik (RESIK).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: