Keluhan Banjir hingga Pengangguran, DPRD Sumsel Dapil VI Janji Perjuangkan Aspirasi Warga

Terkait pengangguran, Ahmad Palo berjanji akan mendorong Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) agar lebih maksimal menciptakan lapangan pekerjaan dan memberikan pelatihan yang relevan dengan perkembangan teknologi.

Masalah infrastruktur dan penerangan jalan akan diteruskan ke Dinas Perkim untuk ditindaklanjuti.

Aspirasi Warga Prabumulih Timur

Pada reses di Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur, warga menyampaikan berbagai keluhan, di antaranya:

Meyer mengusulkan normalisasi Sungai Kelekar sebagai solusi banjir, namun Ahmad Palo menegaskan bahwa permasalahan juga disebabkan oleh saluran air kecil yang memerlukan pembangunan kolam retensi.

Gas Kota dan Pemutihan Tunggakan:

Edi Apriyadi meminta agar gas kota bisa digratiskan melalui program pemutihan.

Lawi mengeluhkan minimnya fasilitas tempat sampah dan mengusulkan penyediaan mobil sampah di titik-titik strategis.

Pelatihan SDM dan Pengangkatan PPPK:

Warga meminta pelatihan keterampilan bagi masyarakat di tingkat kelurahan dan kecamatan serta mendorong pengangkatan menjadi PPPK.

Ahmad Palo menjelaskan bahwa solusi banjir memerlukan pembebasan lahan untuk pembangunan kolam retensi yang akan dianggarkan provinsi. Terkait gas kota, ia berjanji akan mengajukannya ke Pertagas. Untuk pengangkatan PPPK, ia menyebut tahun ini sebanyak 2.300 orang akan diangkat dengan anggaran Rp 9 miliar.

Sementara itu, masalah sampah akan ditangani dengan mendorong Dinas Perkim menyediakan fasilitas yang lebih memadai.

Dukungan dari Anggota DPRD Lainnya

Muhamad Candra, SH, menambahkan pentingnya masyarakat, khususnya anak muda, untuk berinovasi dan menciptakan pekerjaan mandiri. Ia juga meminta warga yang memiliki usulan terkait infrastruktur untuk segera mengajukan proposal guna ditindaklanjuti.

Reses ini menunjukkan komitmen DPRD Sumsel untuk mendengarkan dan mencari solusi atas permasalahan masyarakat di wilayah Dapil VI.

Sumber: