PT MEP Digeledah Unit Tipikor Sat- Reskrim Polres Muba, Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sat- Reskrim Polres Muba saat menggeledah kantor PT MEP yang berada di Sekayu.-Foto : Romi-
SEKAYU, PALPOS.ID - Kantor PT Muba Electric Power (PT MEP) digeledah unit Tipidkor Sat- Reskrim Polres Muba,Rabu (26/2) sekitar pukul 09.00 WIB.
Sebagai lanjutan pengembangan untuk bukti perkara dugaan korupsi, pembayaran arus listrik atau jual arus.
Dari tahun 2017-2019, estimasi potensi kerugian puluhan milyar, ini hasil dari perhitungan dari inspektorat Kabupaten Muba.
Pada awal kontrak ada indikasi pemufakatan jahat, dimana ada indikasi pembayaran tidak sesuai kontrak atau kelebihan bayar.
BACA JUGA:4 Rampok Bersenpi yang Beraksi di Keban Sanga Desa Muba dibekuk, Ini Tampangnya
BACA JUGA:Dorong Percepatan untuk Atasi Blank Spot di Kabupaten Muba
Kapolres Muba AKBP Listyono Dwi Nugroho melalui Kasatreskrim Polres Muba AKP Afhi Abrianto STrk membenarkan penggeledahan kantor PT MEP tersebut.
" Ya, penggeledahan tersebut menemukan barang bukti lanjuttan, dimana hasilnya diamankan beberapa dokumen dan alat alat elektronik, yang menyangkut dalan perkara tersebut,"
Ditambahkan Afhi penggeledahan ini dilakukan di rapat direktur, dan beberap ruangan manager di Kantor PT MEP.
"Setelah penggeledahan ini, dan akan kita lakukan penetapan tersangka, dimana sebelumnya sudah diperiksa beberapa puluhan saksi," terang
BACA JUGA:Wabup Rohman Tegaskan Kepala OPD Harus Kooperatif Selama Pemeriksaan BPK
BACA JUGA:Kejari Muba Periksa Saksi Dugaan Kasus Perkara Tipikor Jalan Tol Betung- Tempino Jambi.
Dari pantauan media ini, tampak puluhan anggota Satuan Reskrim dalam hal ini unit Pidkor Polres Muba datang ke kantor PT MEP untuk melakukan penggeledahan.
Dipimpin langsung Kasatreskrim AKP Afhi Abrianto STrk dan Kanit Pidkor Iptu Budi Mulia SH MH.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: