Mathri : Cita Rasa Gurih India yang Mendunia

Tak sedikit pula chef internasional yang mencoba menggabungkan Mathri dengan bahan-bahan lokal atau teknik masak modern, menjadikannya fusion snack yang unik.

Contohnya, Mathri dengan topping keju parmesan, atau yang disajikan bersama chutney alpukat ala Meksiko.

Di tengah gempuran makanan cepat saji dan camilan modern, keberadaan Mathri menunjukkan bahwa makanan tradisional masih punya tempat di hati masyarakat.

Bahkan, banyak generasi muda di India yang kini mulai kembali melestarikan resep-resep nenek moyang mereka sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya.

“Mathri mengingatkan saya pada masa kecil di desa, saat nenek saya membuatnya di dapur tanah liat,” ujar Priya Sharma, seorang pengusaha kuliner asal Delhi.

“Sekarang saya menjual Mathri secara online, tapi tetap mempertahankan resep asli keluarga.”

Dengan rasanya yang gurih dan daya simpannya yang lama, Mathri menjadi pilihan tepat untuk dinikmati kapan saja—baik sebagai teman bekerja, camilan saat perjalanan, atau suguhan istimewa saat tamu berkunjung.

Mathri bukan sekadar camilan, melainkan cerminan dari ketahanan budaya, kreativitas kuliner, dan rasa cinta masyarakat India terhadap tradisi mereka.

Dalam setiap gigitannya, tersimpan cerita, sejarah, dan rasa yang tak lekang oleh waktu.

Kini, saat dunia semakin terbuka dengan ragam kuliner global, Mathri siap menjadi salah satu duta cita rasa India yang mendunia.*

Sumber: