Gelaran Lomba Instalasi Kilat di Universitas IBA

photo bersama Tim peserta lomba beserta jajaran tata groub,pemerintah dll-Foto:dokumen palpos-
PALEMBANG, PALPOS.ID – Suasana kompetisi dan kolaborasi terasa di Universitas IBA Palembang saat Lomba Instalasi Kilat Rumah Rangka Baja Ringan digelar pada 12–13 Agustus 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh lima tim, masing-masing beranggotakan tujuh orang, termasuk mahasiswa Universitas IBA, dengan jam pelaksanaan dari pukul 09.00 hingga 17.00 WIB.
CEO PT Tata Logam Group, Stevanus, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata perusahaan untuk membangun sebuah rumah hanya dalam waktu lima hari di lingkungan Universitas IBA.
“Kami berharap nantinya rumah ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Universitas IBA Palembang, baik sebagai sarana pembelajaran maupun inspirasi bagi mahasiswa untuk terus berinovasi,” ujarnya.
BACA JUGA:Hari Anak Nasional 2025 Sumsel, Herman Deru Pastikan Hak Anak Terlindungi Usai Perceraian
BACA JUGA:Wagub Sumsel Tinjau Jalan Khusus Pertambangan, Pastikan Larangan Truk Batu Bara Berlaku 2026
Lomba ini tidak hanya menjadi ajang adu cepat membangun rumah, tetapi juga sarana mengasah keterampilan teknis para peserta.
Setiap tim dituntut bekerja dengan efisien, presisi, dan mampu menyelesaikan instalasi baja ringan sesuai standar keselamatan konstruksi yang berlaku.
Rektor Universitas IBA, Lily Rahmawati Harahap, menilai kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan industri.
“Dengan adanya dukungan dari dunia usaha, mahasiswa mendapatkan pengalaman lapangan yang relevan, sekaligus memahami perkembangan teknologi konstruksi terkini,” katanya.
BACA JUGA:Perkuat Sinergi, Kakanwil Kemenkum Sumsel Silaturahmi ke Kanwil Ditjen Imigrasi Sumsel
BACA JUGA:Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Bersama Mitra Kerja BGN di Desa Karya Makmur SumSel
Kegiatan ini juga mendapat perhatian dari pemerintah daerah dan pusat.
Hadir di antaranya Kepala Dinas PUPR Provinsi Sumsel, Ir. Novian Aswardani, serta perwakilan dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Edward Abdurrahman.
Kehadiran mereka menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, industri, dan akademisi dalam mewujudkan hunian layak dan terjangkau.
Selain lomba instalasi, kegiatan ini menjadi sarana transfer pengetahuan.
BACA JUGA:Sumsel United Taklukan PSS Sleman 2-1 di Laga Uji Coba
BACA JUGA:Disaksikan Menkum, Mie Gacoan dan LMK SELMI Sepakat Berdamai
Peserta dapat bertukar informasi terkait teknik pemasangan baja ringan, manajemen proyek cepat, dan pemanfaatan desain yang mengangkat unsur budaya lokal.
Hal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi pembangunan rumah di berbagai daerah.
Antusiasme peserta terlihat sejak awal lomba. Meski dibatasi waktu, setiap tim menunjukkan kerja sama yang solid.
Mahasiswa Universitas IBA yang terlibat mengaku bangga bisa ikut serta, karena mendapatkan pengalaman yang tidak selalu diperoleh di ruang kuliah.
Dengan semangat gotong royong dan penerapan teknologi konstruksi modern, lomba ini diharapkan dapat menjadi contoh nyata bahwa pembangunan rumah yang cepat, kokoh, dan estetis sangat mungkin diwujudkan.
Ke depan, kolaborasi serupa diharapkan terus dilakukan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia dan inovasi di sektor perumahan. (don)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: