Diduga Rebutan Kontrak Kerja, Dua Kelompok PK Bentrok dan Berakhir Dengan Penembakan

Diduga Rebutan Kontrak Kerja, Dua Kelompok PK Bentrok dan Berakhir Dengan Penembakan

Korban Zulkifli (33), warga SP 6 HTI Desa Bumi Makmur Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. --Polsek Lakitan

MUSI RAWAS, PALPOS.ID.- Diduga rebutan kontrak kerja, dua kelompok PK atau Penjaga Keamanan di PT MHP atau Musi Hutan Persada, bentrok.

Akibatnya satu orang meninggal karena mengalami luka tembak dibagian kepala belakang atau tepatnya belakang telinganya.

Korban yang meninggal adalah Zulkifli (33), warga SP 6 HTI atau Hutan Tanaman Industri, Desa Bumi Makmur Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan.

Sedangkan terduga pelaku penembakan berinisial S, langsung kabur pasca melakukan penembakan tersebut.

BACA JUGA:Lantik 70 PKK, Ini Pesan KPU Mura dan KPU Sumsel

BACA JUGA:143 Personel Terima Penghargaan Lomba Bedulur Run 10K Polres Mura, Berikut Daftar Namanya...

Penembakan tersebut terjadi di depan Pos Security Blok Deras Unit 9 PT MHP,  Desa Bumi Makmur, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas atau Mura, Selasa 7 Februari 2023, sekitar pukul 10.00 WIB.

Kapolres Mura, AKBP Danu Agus Purnomo melalui Kasi Humas Kompol Purwono didampingi Kapolsek Muara Lakitan Iptu Karim, menjelaskan kronologis kejadiannya.

Berawal dari adanya upaya Ruslan alias Lan dan kawan-kawan, menggantikan Mantap selalu pemilik kontrak kerja pengamanan Blok Deras Unit 9 yang dikerjakan oleh Sub Kontraktor PT MHP.

Yakni PT KIM dan PT CIS yang mengelola kegiatan panen sebagai pihak ketiga yang ditunjuk PT MHP. Dimana kontrak kerja Mantap akan berakhir pada Februari 2023 ini.

BACA JUGA:Kasus Wartawan dan Oknum Brimob Diselesaikan Melalui RJ, Ini Kata Kapolres Lubuklinggau...

BACA JUGA:Kios Kelontongan di Pasar Inpres Terbakar, Ini Penyebabnya..

Namun Ruslan Cs tidak sabar menunggu, sehingga mendatangi Kamp Kegiatan Panen PT KIM dan PT CIS di Blok Deras Unit 9 PT MHP. Kedatangan Ruslan Cs ini memicu terjadinya bentrok dengan Mantap selalu PK Blok Deras.

Mengetahui perselisihan itu, S yang tidak lain dari anak Mantap tidak terima dan mencari keberadaan Ruslan Cs, namun tidak bertemu.

Kemudian S dan dua rekannya datang ke Pos Security unit 9 PT MHP. Dua  rekannya S menunggu di Pos, sedangkan S sendiri mengintai tidak jauh dari Pos Security.

Tidak berapa lama, datanglah Sul (Kakak kandung Ruslan) untuk melihat siapa yang datang ke Pos Security Unit 9 tersebut. Melihat Sul, S langsung menembak korban dengan senapan angin jenis Gogjlok.

BACA JUGA:Pedofilia Asal Palembang Ini Ditangkap, Ternyata Simpan 17 Video dan Foto Korban…

BACA JUGA:Suka Kemplang Palembang, Ternyata Diambil Namanya dari Singkatan Ini..

Peluru yang dilepaskan S tepat mengenai kepala dekat telinga korban. Akibatnya korban meninggal setelah sempat mendapatkan. Perawatan di RS Bhayangkara Pali.

'Saat ini S dan teman-temannya masih dalam pengejaran,' ujar Kapolres.

Sementara itu, Polres Mura melalui Polsek Muara Lakitan juga telah menyambangi keluarga korban agar tidak terjadi aksi balasan. 'Kita meminta keluarga korban tenang dan tidak melakukan aksi balasan,' katanya.

Terpisah, Sekretaris Desa Bumi Makmur,  Dwi Styadi Kristanto, mengatakan bahwa dia telah meminta warga dan keluarga korban tidak melakukan aksi balasan terhadap warga Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Pali yang merupakan tempat asal pelaku penembakan. Karena persoalan tersebut sudah jadi kewenangan pihak kepolisian.

BACA JUGA:Minta Mantan Sekdes dan Bendahara Dipenjarakan, Begini Kata Warga Desa Kuripan Selatan

BACA JUGA:Antisipasi Masalah Hukum, Dinas Pendidikan Palembang Lakukan Ini…

'Pihak dari Polsek Muara Lakitan sudah datang sejak semalam, dan mengatakan agar tidak ada gerakan apa-apa. Kita konsisten tidak ada gerakan apa-apa. Kita serahkan ke pihak berwajib,' pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: