Pendapatan Retribusi Pasar Baru Baturaja Merosot

Pendapatan Retribusi Pasar Baru Baturaja Merosot

Beginila kondisi terbaru los dan kios di Pasar Baru Baturaja yang kini sepi ditinggal pedagang.--

BATURAJA, PALPOS.ID - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Unit Pasar Baru Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) kehilangan hampir dari setengah pendapatan mereka.

Kepala Unit Pasar Baru, Andri Windra, mengatakan saat ini pendapatan mereka mengalami penurunan hingga 30 persen.

“Dulu, normalnya kita mendapat pemasukan diatas Rp70 juta sebulan, yang bersumber dari retribusi bulanan. Nah, ini mau capai angka Rp50 juta saja susah,” ungkap Andri, Rabu (3/5).

BACA JUGA:Pengamat Tegaskan Jokowi Beri Sinyal Dukung Prabowo Calon Presiden Koalisi Kebangsaan...

Penyebabnya, para pedagang banyak yang meninggalkan lapak (los/ kios,red) mereka di dalam areal pasar tersebut.

“Dampaknya ke kami, pendapatan Unit Pasar Baru jadi minus. Gaji juga sering telat,” ungkapnya.

Menurut dia ini terjadi pasca pandemi covid-19 lalu, sampai saat ini.

BACA JUGA:Usai Mangkir, Lina Mukherjee tersangka Penistaan agama Makan Kriuk Babi Akhirnya Mendatangi Mapolda Sumsel

“Mungkin waktu itu (saat Covid,red), banyak yang pinjam Bank. Nah, sepertinya banyak yang tak bisa bayar cicilannya,” kata Andri mengira-ngira.

Belum lagi ditambah dengan kondisi banyaknya aplikasi belanja online, yang membuat pembeli tidak perlu susah payah mendatangi toko untuk mendapatkan barang yang diinginkan.

“Ini juga berdampak, seperti halnya pedagang pakaian, banyak tutup. Karena kebutuhan ini bisa dibeli secara online,” ujarnya.

BACA JUGA:Wadidaw! Kadis PUPR Lubuklinggau Ternyata Lebih Kaya Dari Walikota Nanan, Segini Total Kekayaannya...

Lebih lanjut disampaikannya, bahwa saat ini kondisi los atau kios di dalam areal pasar itu sendiri sudah sepi. Apalagi yang berada di lantai dua, kosong!.

Dari total 1.300 lebih kios dan los di areal Pasar Baru itu, beber Andri, yang masih dihuni oleh pedagang hanya sekitar 40 persen saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: