Truk Muatan Ubi Rambat dari Pagaralam Terbakar
Tampak bagian kabin depan truk hangus terbakar.Foto: Febi--
MUARA ENIM, PALPOS.ID - Mobil truk asal Pagaralam terbakar saat melintas di Jalan Lintas Prabumulih- Indralaya tepatnya di kawasan Desa Suka Menang, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Rabu (17/5) pukul 11.00 WIB.
Terbakarnya mobil truk sarat muatan ubi rambat idikemudikan oleh Iwan (26) warga Kota Pagaralam itu, diduga karena korsleting dari bagian mesin sehingga api dengan cepat membesar pada bagian depan kabin mobil.
Sontak saja atas kejadian tersebut membuat antrian kendaraan panjang. Kobaran api berhasil dipadamkan sopir dan rekannya dibantu warga melakukan pemadam api.Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.
BACA JUGA:Hati-hati Penipuan, Teliti Sebelum Melakukan Transaksi Jual Beli Aset
Informasi dihimpun, truk canter warna kuning dengan nomor polisi BG 8601 W dengan muatan ubi rambat mengeluarkan kepulan asap. Hal tersebut diketahui terlebih dahulu oleh sopir truk sehingga langsung menghentikan laju kendaraan.
Melihat asap semakin mengepul dan mengeluarkan api sang supir dan kernet meminta air kepada warga sekitar. Warga lain yang melihat kejadian itu ikut membantu memadamkan api. Kobaran api berhasil dipadamkan 15 menit setelah kejadian.
Ruas jalan lintas menjadi macet karena pengendara lain menghentikan laju kandaraanya. Namun kemacetan langsung diurai usai api padam dan dilakukan pengaturan lalu lintas oleh pihak kepolisian.
BACA JUGA:Nggak Perlu Ribet, Ini Cara Mudah Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan
BACA JUGA:Wow, Konsumsi Pepaya Bisa Meningkatkan Kesehatan Jantung
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi SIK SH MH membenarkan bahwa adanya kejadian tersebut. "Truk dikemudikan oleh Iwan bersama dengan Leo sebagai kernetnya. Truk tersebut membawa ubi dari daerah Pagaralam, yang akan dibawa ke palembang untuk dijual," ujarnya.
Lanjutnya, karena jarak jauh dan muatannya cukup berat membuat mesinnya panas sehingga diduga membuat korsleting listrik. "Dugaan sementara penyebabnya karena korsleting listrik. Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban baik dari sisi truk maupun warga sekitar. Hanya kerugian materiel, kurang lebih Rp50 Juta," tukasnya.
Sementara itu, Iwan sang supir mengatakan truk membawa ubi rambat tersebut berasal dari Pagaralam, dengan berat sekitar 8000 kg. "Kalau apinya berasal dari bagian mesin, pas disiram api membesar. Lalu api berhasil dipadamkan setelah dibantu warga sekitar," pungkasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: