Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah Penyidik Kejari Geledah Kantor Bawaslu OKU Timur dan Sita Dokumen

Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah Penyidik Kejari Geledah Kantor Bawaslu OKU Timur dan Sita Dokumen

Penyidik Kejari OKU Timur Provinsi Sumatera Selatan mengangkut beberapa boks kontainer plastik berisi 100 dokumen terkait dugaan korupsi dana hibah Bawaslu OKU Timur, Rabu 14 Juni 2023.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

“Yang, ada sekitar 100 dokumen kami sita. Kami bawa ke kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata Achmad Arjansyah.

Pihaknya melakukan penggeledahan untuk mengumpulkan barang bukti terkait penyelidikan kasus dugaan penyalahgunaan dana hibah Bawaslu OKU Timur.

BACA JUGA:Akhirnya JPU Vonis Tiga Terdakwa Kasus Korupsi Dana Hibah Bawaslu, Ini Jumlah Tuntutanya

BACA JUGA:Tiga Komisioner Bawaslu Resmi Tersangka dan di Tahan, Bupati Berpesan Agar ASN Hati-Hati

Yaitu dana hibah Tahun Anggaran (TA) 2019 dari APBD Kabupaten OKU Timur sebesar Rp16.5 miliar.

“Dan dana hibah tersebut untuk biaya Pilkada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur Tahun 2020 dan 2021,” tegas Achmad Arjansyah.

Diketahui, Dana hibah itu berdasarkan Naskah Perjanjian Hibah (NPHD) Nomor: 2/Mou/l/2019 dan Nomor: 01/mou/bawaslu-Prov.SS. 12/X/2019 tanggal 23 Oktober 2019.

Dan penyelidikan terhadap pengelolaan dan penggunaan dana hibah ini, karena diduga ada yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-udangan yang berlaku.

BACA JUGA:KPU Akui Tahapan Pemilu tak Terganggu Pasca Ditetapkanya Tiga Komisioner Bawaslu Jadi Tersangka Oleh Kejari OI

BACA JUGA:Tiga Komisioner Bawaslu Jadi Tersangka, Ketua DPRD Ogan Ilir Berikan Respon Hingga Kirimkan Papan Ucapan

Dikatakan Achmad Arjansyah, hingga saat ini pihaknya sudah memintai keterangan 20 orang saksi. 

‘’Saksi-saksi itu termasuk Komisioner Bawaslu OKU Timur,” tutur Achmad Arjansyah.

Akan tetapi, untuk jumlah kerugian negara akibat dugaan korupsi itu masih dalam proses penghitungan di BPKP Sumsel.

“Namun jika ada dugaan korupsi serta keuangan negara, akan tetapkan tersangka segera,” terang Achmad Arjansyah.

BACA JUGA:Bawaslu Muara Enim Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: