Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Kabupaten Musi Rawas Gabung Provinsi Sumselbar atau Musi Raya

MUSI RAWAS, PALPOS.ID – Kabupaten Musi Rawas termasuk salahsatu daerah terdampak pemekaran wilayah Provinsi Sumatera Selatan.

Meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat, namun Kabupaten Musi Rawas pilih gabung Provinsi Sumselbar atau Provinsi Musi Raya.

Keberadaan Kabupaten terdiri dari 14 kecamatan 13 kelurahan dan 186 desa dengan luas wilayah 6.350,10 kilometer persegi memang sangat strategis.

Sebab, Kabupaten Musi Rawas yang memiliki jumlah penduduk 408.597 jiwa ini berada di perlintasan Jalan Lintas Sumatera atau Jalinsum.

BACA JUGA:Kabupaten Muratara Satu-satunya Daerah Tertinggal di Provinsi Sumatera Selatan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, 5 Daerah Terluas Masuk Wilayah Calon Provinsi Baru

Meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat, namun usulan pemekaran wilayah Provinsi Sumatera Selatan terus mengalir.

Salahsatu pemekaran wilayah itu yakni pembentukan Provinsi Sumselbar. Disisi lain, bukan tak setuju dengan pemekaran, namun netizen protes nama Provinsi Sumselbar.

Alasannya, karena nama Sumselbar atau Sumatera Selatan Barat itu agak aneh kedengarannya. Sebab ada dua kata penunjuk arah yakni Selatan dan Barat.

Salahsatu netizen mengungkapkan pritesnya melalui akun instagram @pagaralamterkini. Yakni komentar dari akun @araa_hrb**. ‘’Gak nyambung Sumsel Barat,” tuturnya.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Netizen Protes Nama Provinsi Sumselbar, Ini Katanya...

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Ternyata Ini Alasan Pembentukan Provinsi Sumselbar

Kemudian ada akun @renaldy.akb***. ‘’Lemaklah Sumatera Barat Daya kepalangan, ame nak sesuai, lah selatan mangke barat, luk mane tu," ungkapnya.

"yang ngajuke name Sumselbar ni bute arah, dek tahu mbace peta," tulis akun @**rutlazuard*. Namun ada juga netizen yang memberikan solusi dari Provinsi Sumselbar itu.

Sumber: