Wisata Religi di Kabupaten Belitung, Mendalami Makna Spiritual Masjid Al-Ikhlas Sijuk

Wisata Religi di Kabupaten Belitung, Mendalami Makna Spiritual Masjid Al-Ikhlas Sijuk

Ilustrasi--Foto: Istimewa

WISATA,PALPOS.ID - Masjid Al-Ikhlas Sijuk, sebuah peninggalan bersejarah yang menghiasi Kabupaten Belitung, telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang wilayah ini. 

Dibangun pada tahun 1817, masjid ini menjelma menjadi cagar budaya yang memancarkan pesona keindahan arsitektur dan keagungan sejarah. 

Terletak di Jalan Penghulu Desa Sijuk, Kecamatan Sijuk, masjid ini mempesona setiap pengunjung dengan kekayaan kisah yang disimpannya.

Masjid Al-Ikhlas Sijuk, yang kini berusia lebih dari 205 tahun, bukan sekadar bangunan religius biasa. Sebagai masjid tertua di wilayah ini, ia memainkan peran sentral dalam memelihara warisan budaya dan keagamaan. 

Dindingnya yang kokoh terbuat dari papan dan tiang-tiang megahnya yang dirajut dari kayu besar menghadirkan gambaran masa lalu yang tak terlupakan.

BACA JUGA:Masjid Musi Al-Muallaf: Simbol Harmoni Budaya dan Wisata Religi di Kota Lubuklinggau

BACA JUGA:Berkumpul di Bawah Cahaya Ramadhan: 10 Pilihan Tempat Ngabuburit di Palembang

Menurut narasi yang terus disampaikan dari generasi ke generasi, Masjid Al-Ikhlas Sijuk mungkin bukan masjid pertama yang menjulang di tanah Belitung. Namun, keunikan dan keistimewaannya merengkuh hati setiap pengunjung yang menyelami ceruk sejarahnya.

Ketika melangkah masuk ke dalam kompleks masjid, pengunjung akan disambut oleh dua bangunan yang berdiri kokoh. Masing-masing bagian memiliki cerita tersendiri yang melekat erat dalam sejarah lokal

Bangunan-bangunan itu bukan hanya sekadar tempat ibadah, melainkan juga ruang yang merangkul cerita-cerita masa lalu dengan penuh kehangatan.

Masjid Al-Ikhlas Sijuk bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin menyelami kekayaan sejarah dan budaya wilayah ini. Setiap detail arsitektur mengisahkan perjalanan panjang peradaban lokal, memperkaya pengetahuan dan apresiasi terhadap warisan nenek moyang.

BACA JUGA:Wisata Rohani di Lampung: Mempersembahkan Perjalanan ke Destinasi Religi Tersembunyi

BACA JUGA:Eksplorasi Warisan Budaya Lampung: Kitab Kuno dan Alquran Tua di Masjid Jami’ Al Anwar

Dalam upaya memelihara dan menghargai keberadaan Masjid Al-Ikhlas Sijuk, beberapa program konservasi telah dilaksanakan oleh pemerintah setempat. Upaya pelestarian ini bertujuan untuk menjaga integritas struktural masjid serta menghidupkan semangat kebersamaan dalam merawat warisan berharga ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: