Pemekaran Wilayah Sulawesi Tenggara: Intip Potensi Daerah Otonomi Baru Provinsi Kepulauan Buton

SULAWESI TENGGARA, PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Tenggara: Intip Potensi Daerah Otonomi Baru Provinsi Kepulauan Buton.

Wacana pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi Provinsi Kepulauan Buton terus mengemuka, meskipun moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) belum dicabut oleh Pemerintah Pusat. 

Gagasan ini didorong oleh banyak potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang belum dikelola secara maksimal di wilayah calon Provinsi Kepulauan Buton.

Potensi Sumber Daya Alam

Perikanan dan Pertambangan

Calon Provinsi Kepulauan Buton memiliki potensi besar dalam sektor perikanan dan pertambangan. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tenggara: Alasan Pergantian Nama Daerah Otonomi Baru Provinsi Kepulauan Buton

BACA JUGA:Inilah Susunan Build Hero Sun Tersakit di Season 33, Yuk Coba!

Wilayah ini kaya akan sumber daya laut, dengan hasil perikanan yang melimpah. 

Selain itu, Buton terkenal dengan tambangnya yang menghasilkan aspal Buton, salah satu hasil tambang yang sangat berharga dan berpotensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut.

Pariwisata

Di bidang pariwisata, calon provinsi ini memiliki Taman Nasional Wakatobi, yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bawah laut terbaik di dunia. 

Keindahan alam bawah laut Wakatobi menarik banyak wisatawan domestik dan mancanegara setiap tahunnya. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tenggara: Dua Opsi Calon Ibukota Daerah Otonomi Baru Provinsi Kepulauan Buton

Sumber: