Pemekaran Wilayah Jambi: Wacana Pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir Menghadapi Tantangan Geografis

Pemekaran Wilayah Jambi: Wacana Pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir Menghadapi Tantangan Geografis

Pemekaran Wilayah Jambi: Wacana Pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir Menghadapi Tantangan Geografis.--Dokumen Palpos.id

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Jambi: Wacana Pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir Menghadapi Tantangan Geografis.

Rencana pemekaran wilayah Jambi tengah menjadi sorotan dengan usulan pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir pisah dari Kabupaten Kerinci.

Daerah pemekaran wilayah Jambi ini memiliki luas wilayah mencapai 1.762 kilometer persegi dan jumlah penduduk sekitar 92.000 jiwa pada tahun 2023.

Dalam pemekaran wilayah Jambi ini, calon Kabupaten Kerinci Hilir direncanakan mencakup delapan kecamatan yang selama ini menghadapi berbagai tantangan geografis dan infrastruktur.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Riau: Wacana Pembentukan Provinsi Riau Pesisir Menekan Angka Kesenjangan Sosial

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jambi: Wacana Pembentukan 6 Kabupaten dan Kota Baru untuk Mengurangi Ketimpangan

Pemekaran wilayah Jambi ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat yang berada di wilayah hilir, yang selama ini kerap terisolasi oleh kondisi geografis yang kurang mendukung.

Pemerintah daerah berharap pemekaran wilayah Jambi dengan pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir dapat mempercepat pembangunan infrastruktur, termasuk jalan, jembatan, dan fasilitas kesehatan.

Selain itu, dalam pemekaran wilayah Jambi ini juga bertujuan meningkatkan efisiensi pelayanan publik.

Usulan pemekaran wilayah Jambi dengan pembentukan Kabupaten Kerinci Hilir telah mendapatkan dukungan kuat dari warga dan tokoh masyarakat setempat.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Utara: Wacana Pembentukan 4 Kabupaten dan Kota Menjadi Tantangan Besar

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Tengah: Wacana Pembentukan 4 Provinsi Baru Penghasil Tambang Batu bara

Menurut Candra Purnama, salah satu tokoh masyarakat Kerinci Hilir, masyarakat yang tinggal di wilayah hilir sering menghadapi kesulitan untuk mengakses layanan pemerintahan. 

“Masyarakat mau berurusan surat menyurat memerlukan jarak jauh menuju perkantoran Kabupaten Kerinci di Bukit Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpos.disway.id