Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kota Luuk Sebagai Kota Pelabuhan dan Perdagangan

Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kota Luuk Sebagai Kota Pelabuhan dan Perdagangan.--Dokumen Palpos.id
Potensi ini membuat Luuk sangat cocok dikembangkan sebagai kota pelabuhan niaga yang melayani distribusi barang dan logistik, baik dari kawasan timur Indonesia maupun internasional.
Selain itu, Luuk juga merupakan salah satu wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Banggai bagian timur.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kabupaten Tampolore Memiliki Kekayaan Sejarah
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Kabupaten Donggala Utara Andalkan Hasil Hutan
Kegiatan ekonomi masyarakatnya berfokus pada perikanan, perdagangan hasil bumi, pertanian pesisir, serta sektor jasa.
Meningkatnya pembangunan infrastruktur, seperti pelabuhan rakyat dan jalan poros penghubung antar kecamatan, turut mempercepat konektivitas Luuk ke wilayah-wilayah lain di Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Sulawesi Tenggara.
Selama lebih dari satu dekade terakhir, aspirasi untuk menjadikan Luuk sebagai kota mandiri terus menggema.
Tokoh-tokoh masyarakat, pemuda, dan tokoh adat menyuarakan perlunya pemekaran wilayah untuk mempercepat pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur dasar yang lebih merata.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pembentukan Provinsi Jasela di Pusaran Perekonomian Maritim
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pembentukan Kota Salatiga Menarik Sejumlah Kecamatan dan Desa
Menurut tokoh masyarakat Luuk, Drs. Ismail Djaru, pemekaran ini bukan sekadar pemisahan administratif dari Kabupaten Banggai, melainkan langkah strategis untuk mempercepat kemajuan kawasan timur Sulawesi Tengah.
“Luuk memiliki potensi yang sangat besar. Selama ini pembangunan di wilayah timur Banggai cenderung tertinggal dibandingkan kawasan lainnya. Jika Luuk menjadi kota mandiri, maka pelayanan bisa lebih dekat, lebih efisien, dan lebih fokus pada kebutuhan masyarakat lokal,” ujar Ismail dalam sebuah dialog publik awal tahun ini.
Visi Luuk sebagai Kota Pelabuhan dan Perdagangan
Visi besar dari pemekaran Luuk adalah menjadikannya sebagai kota pelabuhan dan pusat perdagangan regional.
Dalam rancangan awal yang disusun oleh tim inisiator pemekaran, Luuk akan difokuskan menjadi:
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Pulau Jawa: Wacana Pembentukan 9 Provinsi Baru Untuk Kesejahteraan Masyarakat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpos.disway.id