Ini Imbauan Bawaslu OKI Untuk Calon Kontestan Politik 2024, Termasuk Cegah Persaingan Tidak Sehat

KAYUAGUNG, PALPOS.ID – Ini imbauan Bawaslu OKI untuk calon kontestan politik 2024, termasuk cegah persaingan tidak sehat.

Adapun imbauan Bawaslu OKI ini ditujukan kepada semua calon kontestan politik yang berpartisipasi dalam pemilu 2024 mendatang.

Bahkan, semua calon kontestan politik harus menjaga etika kampanye. Termasuk menahan diri tidak memulai kampanye sebelum daftar calon tetap atau DCT selesai.

Kemudian, semuanya harus menghormati proses demokrasi sedang berjalan. Bahkan, kampanye baru dibolehkan setelah tahapan kampanye resmi ditetapkan.

BACA JUGA:Calegnya Dicomot Hanura, Demokrat Berang dan Lapor Bawaslu

BACA JUGA:Wewenang Bawaslu Muara Enim Diambil Alih Provinsi

Demikian ditegaskan Ketua Bawaslu OKI Romi Maradona dalam keterangannya, Rabu 30 Agustus 2023.

Menurut Romi Maradona, semuanya harus bertindak dengan kesabaran dalam menunggu DCT selesai akan mencerminkan kualitas kepemimpinan yang baik dan menghargai prinsip-prinsip demokrasi.

Sebab, langkah yang dilakukan itu juga untuk mencegah kemungkinan pelanggaran dan persaingan yang tidak sehat di awal tahapan kampanye. 

‘’Semua calon kontestan akan memberi contoh positif kepada masyarakat dengan mematuhi aturan dan menjunjung tinggi etika dalam berpolitik,” tegas Romi Maradona.

BACA JUGA:Rangkap Jabatan, Bawaslu Muara Enim Imbau Mundur Panwaslu

BACA JUGA:KPU dan Bawaslu Klarifikasi Dokumen Dua Bacaleg Golkar

Romi Maradona juga mengajak masyarakat dan media turut memantau dan melaporkan segala bentuk pelanggaran yang terkait dengan tahapan kampanye. 

‘’Semua langkah yang dilakukan ini diharapkan dapat menjaga integritas dan transparansi selama proses Pemilihan Umum berlangsung,” ungkap Romi Maradona.

Sumber: