Lakukan Penilaian Kampung Tertib Lalulintas Prabumulih, Kasubdit Kamsel, Ini Cikal Bakal Kampung Covid

PRABUMULIH,PALPOS.ID - Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Sumatera Selatan, AKBP Erwin Aras Genda SH SIk MT mengatakan kampung tertib berlalulintas di Kota Prabumulih merupakan cikal bakal kampung Covid diseluruh Indonesia.

“Jadi kampung Covid diseluruh Indonesia itu diadopsi dari kampung tertib berlalulintas di Kota Prabumulih,” ungkap AKBP Erwin saat diwawancarai wartawan disela-sela kegiatan penilaian kampung tertib berlalulintas di kota Prabumulih di Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur, Selasa (05/9).

Dijelaskannya, kampung tertib berlalulintas bertujuan mengajarkan, mengedukasi dan mengakanalisasi diwilayah kecamatan tersebut lebih khusus lagi di RW tersebut agar warganya tertib berlalulintas.

BACA JUGA:Beredar Nama Pj Wako, Wawako : Kalau Benar Pak Sekda Alhamdulillah

“Karena apabila warganya telah tertib berlalulintas maka otomatis ketika berkendara di jalan raya akan memberikan sumbangsih dalam menurunkan pelanggaran yang ujungnya adalah menekan fatalitas korban meninggal dunia sebagaimana waktu konvensi Jenewa dimana PBB memberikan wanti-wanti kepada Indonesia supaya 2045 harus mewujudkan zero accident 2025 harus menurunkan fatalitas meninggal dunia 25 persen,” bebernya.

Dengan adanya kampung tertib berlalulintas sambung Erwin, jangka panjangnya adalah seluruh kawasan di kota Prabumulih menjadi kampung berlalulintas.

“Jika itu diwujudkan bukan imposibel bukan tidak mungkin bahwa 2025 sesuai dengan Perpres nomor  1 tahun 2022 tentang rencana umum nasional keselamatan dimana disana ada lima pilar pertama yaitu manajemen keselamatan dinahkodai bappeda Prabumulih, pilar ke dua jalan yang ber keselamatan menjadi tanggungjawab PUPR Prabumulih,” tuturnya.

BACA JUGA:Mawardi Yahya Ajak Kader Gerindra Solid Menangkan Prabowo di Pemilu 2024

Kemudian pilar ke tiga sambung AKBP Erwin yakni kendaraan yang berkeselamatan yang menjadi tanggungjawab dinas perhubungan.

Selanjutnya pilar ke empat yaitu mengenai masalah pengemudi yang berkeselamatan yang menjadi tanggungjawab Satlantas Polres Prabumulih.

“Dan yang terakhir adalah pilar kelima yakni pelayanan pasca lakalantas ini menjadi domain dinas kesehatan Prabumulih, jadi semua takeholder ini berkolaborasi dalam kampung tertib berlalulintas yang ada di Kota Prabumulih,” ujarnya.

BACA JUGA:Diseruduk dari Belakang, Pengendara Sigra Terkapar di Tol Indralaya Prabumulih

Ketika ditanya mengenai hasil penilaian di kampung berlalulintas Prabumulih, pria asal Sulawesi Tenggara ini menuturkan indikator keberhasilan kampung tertib berlalulintas pihaknya mengacu kepada data kamera ETLE yang terpasang di Kota Prabumulih.

“Bicara di Kota Prabumulih, toleransi masalah pelanggaran masih diatas rata-rata sehingga inilah yang menjadi PR Satlantas Polres Prabumulih atau forum lalulintas Prabumulih untuk menekan pelanggaran ini. Berawal dari kampung tertib ini, akan kami evaluasi dalam satu bulan ke depan apakah pelanggaran di kota Prabumulih setelah dikanalisasi di kampung tertib ini bisa terjadi penurunan atau tidak,” ucapnya.

Apabila pelanggaran dapat ditekan kata Erwin, maka 100 persen itu secara paralel lakalantas bisa ditekan.

BACA JUGA:Bakal Jadi Rakyat Biasa, Walikota Jalani Ujian Praktik Pembuatan SIM

“Ini percontohannya jangka panjangnya kami berharap forum berlalulintas di Kota Prabumulih membuat kampung lalulintas diseluruh wilayah kota Prabumulih,” tutupnya.

Sementara, Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Muthemainah SH menuturkan penilaian kampung tertib tersebut dilaksanakan dalam rangka HUT Lalulintas 22 September 2023 mendatang.

Lebih lanjut Kasatlantas berharap kedepan disetiap kecamatan yang ada di kota Prabumulih dapat memiliki kampung lalulintas agar memberikan edukasi kepada masyarakat.

BACA JUGA:Terancam Putus Kontrak dengan BPJS, Puskesmas Jalani Reakreditasi

“Kampung tertib lalulintas ini merupakan wadah mengedukasi masyarakat, tentang keselamatan berlalulintas sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalulintas,” pungkasnya. *

Sumber: