Kabupaten Kotawaringin Timur di Provinsi Kalimantan Tengah: Mengenal Sejarah, Geografi, dan Kondisi Alam

KALIMANTAN TENGAH, PALPOS.ID - Kabupaten Kotawaringin Timur di Provinsi Kalimantan Tengah: Mengenal Sejarah, Geografi, dan Kondisi Alam.

Kabupaten Kotawaringin Timur yang terletak di provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia, memiliki sejarah yang kaya dan kondisi alam yang unik. 

Dengan luas wilayah 16.496 km², kabupaten ini menjadi salah satu destinasi yang menarik untuk dijelajahi. 

Dalam artikel ini, kita akan merinci sejarah kabupaten ini, geografi yang memukau, serta kondisi alam yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakatnya.

BACA JUGA:Perjuangan dan Pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah: Dari Aspirasi Hingga Pemindahan Ibu Kota

BACA JUGA:Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah: Eksplorasi Keindahan dan Potensi

Sejarah Kabupaten Kotawaringin Timur

Sejarah Kabupaten Kotawaringin Timur dimulai pada tahun 1780, di mana Kyai Ingabei Sudi Ratu memegang posisi kepala daerah Sampit. 

Pada 13 Agustus 1787, wilayah Sampit diserahkan kepada VOC Belanda oleh Sultan Tahmidullah II. Hal ini mengawali perkembangan daerah ini menjadi Distrik Sampit. 

Penguasa-penguasa selanjutnya, seperti Kiai Ngabei Djaija Kesuma, Djoeragan Brahim, Kiai Oeda Mengala, Haji Abdol Rachman, dan Tiedke (penguasa Eropa), membentuk bagian penting dari sejarah Kabupaten Kotawaringin Timur. 

Pada tahun 1862, pemerintahan sipil diberlakukan untuk daerah Sampit, menandai tahap baru dalam administrasi wilayah ini.

BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan dan Kekayaan Katingan Provinsi Kalimantan Tengah

BACA JUGA:Tantangan Kemiskinan di Provinsi Kalimantan Tengah: Analisis Mendalam 4 Daerah Penduduk Miskin Terbanyak

Geografi dan Topografi

Sumber: