Bank Indonesia Dukung Pendidikan dan Ketahanan Pangan di Sumsel Melalui Gerakan GSMP Goes to School & Office

BISNIS, PALPOS.ID-Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni, menghadiri peresmian Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) Goes to School & Office pada Minggu (25/2) di Plaza Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring Sport City Palembang.

Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam upaya pengendalian inflasi di Sumatera Selatan (Sumsel).

Dalam acara peluncuran GSMP Goes to School & Office, sebanyak 1.000 perwakilan siswa/siswi SMA dan SMK Negeri di Kota Palembang bergabung dalam sesi senam bersama.

BACA JUGA:Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan Menggelar Peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia 2023 secara Darin

BACA JUGA:Bank Indonesia Ungkap Kinerja Ekonomi Unggul Indonesia di Tahun 2023

Agenda ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mendorong partisipasi mereka dalam program ini. Selain itu, dalam kesempatan tersebut.

Dilakukan penyerahan simbolis bibit tanaman kepada perwakilan siswa/i dari SMA dan SMK di Sumsel sebagai wujud komitmen pengendalian inflasi melalui program “GSMP Goes to School”, serta kepada perwakilan instansi di Sumsel sebagai bagian dari program “GSMP Goes to Office”.

Pelaksanaan gerakan budidaya pangan mandiri di sekolah telah diimplementasikan oleh beberapa SMA/SMK di Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Rampungkan Akuisisi Portofolio Pinjaman Ritel: Danamon Sambut Nasabah Baru Standard Chartered Bank Indonesia

BACA JUGA:Plt Gubernur Sumsel Apresiasi PTPN I Regional 7 Sebagai Pilar Ekonomi Rakyat

Berdasarkan dialog interaktif antara Pj. Gubernur dengan perwakilan sekolah di Sumsel yang diadakan secara daring, beberapa sekolah telah melakukan proses budidaya di lahan sekolah melalui berbagai media tanam seperti pot/polybag atau hidroponik.

Bahkan, ada sekolah yang sudah melaksanakan kegiatan budidaya dari hulu hingga hilir, serta membuka peluang menjadi pemasok bibit tanaman.

Dalam mendukung program ini, Bank Indonesia memberikan apresiasi dengan memberikan 5.000 bibit cabai kepada sekolah-sekolah terpilih sebagai pilot project.

BACA JUGA:Bawang Merah, Tomat dan Gula Pasir Penyumbang Inflasi di Sumatera Selatan, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau Sumbang Inflasi Sebesar 1.30 Persen di Provinsi Sumatera Selatan

Selain itu, Bank Indonesia juga menyelenggarakan Training Of Trainers (ToT) kepada guru-guru pendamping sebagai langkah lanjutan dari kegiatan peluncuran.

Lomba Sekolah Mandiri Pangan juga diadakan sebagai bentuk apresiasi bagi sekolah-sekolah yang berhasil mengembangkan program ini.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Ricky P. Gozali, menyambut positif inovasi ini dan menyatakan dukungannya.

Sumber: