Iklan PEMUTIHAN PAJAK PEMPROV
Iklan Astra Motor

Ayam Geprek Naik Daun Lagi : UMKM Berinovasi, Media Sosial Jadi Penggerak Utama

Ayam Geprek Naik Daun Lagi : UMKM Berinovasi, Media Sosial Jadi Penggerak Utama

Pedasnya makin naik level.-Fhoto: Istimewa-

PALPOS.ID - Tren kuliner tanah air kembali diramaikan dengan maraknya penjualan ayam geprek, hidangan berbahan dasar ayam goreng tepung yang dihancurkan dan disajikan bersama sambal pedas.

Meski sempat melandai pada awal 2020-an akibat persaingan bisnis kuliner cepat saji, kini ayam geprek menunjukkan kebangkitan yang signifikan, khususnya setelah pelaku usaha menggabungkan inovasi rasa dan strategi pemasaran digital yang lebih agresif.

Selama beberapa bulan terakhir, berbagai lini usaha kuliner melaporkan adanya kenaikan permintaan ayam geprek hingga 25–40 persen.

Lonjakan itu terutama berasal dari generasi muda yang mencari makanan cepat saji dengan rasa kuat, harga terjangkau, dan porsi mengenyangkan.

BACA JUGA:Bakso Mercon Jadi Primadona Kuliner Pedas, Penikmat Membludak di Sejumlah Kota

BACA JUGA:Tren Pastel Nusantara Kian Menguat : Dari Jajanan Pasar ke Sajian Premium

Platform pemesanan makanan daring juga mencatat ayam geprek kembali masuk ke daftar tiga besar makanan paling banyak dipesan di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.

Salah satu yang mendorong kebangkitan ayam geprek adalah keberanian para pelaku UMKM menghadirkan varian menu baru.

Jika sebelumnya ayam geprek identik dengan sambal bawang atau sambal korek, kini hadir berbagai kreasi seperti:

Ayam Geprek Sambal Matah

BACA JUGA:Bakmi Jawa Kian Diminati, Pedagang di Berbagai Daerah Kebanjiran Pembeli

BACA JUGA:Bubur Ayam Jadi Primadona Baru Kuliner Pagi : Antrean Mengular di Berbagai Kota

Ayam Geprek Mozzarella

Geprek Sambal Ijo

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: