Jenazah Sumi Akhirnya Diserahkan Ke Ibu Kandungnya

BATURAJA, PALPOS.ID - Penyerahan mayat Sumi Yulianti  (31) bukan Sami Yulianti berlangsung lancar. Pihak keluarga korban menerima mayat korban dan langsung dimakamkan di Desa Bunut Seberang Kecamatan Wai Ratai Kabupaten Pesawaran Lampung Selatan.

Tim yang berangkat menyerahkan mayat adalah Kanit Reskrim Polsek BATURAJA Timur, Ipda Yendra Aprizal bersama empat anggota lainnya.  Mereka berangkat Selasa (25/04) sore sekira pukul 16.45 WIB dari BATURAJA.

Sebelumnya ada olah TKP (tempat kejadian perkara) di kebun karet Lubuk Gung RT 04 RW 05 Desa Tanjung Baru Kecamatan BATURAJA Timur OKU.

BACA JUGA: Sidak Anggota Usai Lebaran, Ini Pesan Kapolres Muba Kepada Anggotanya

Tepatnya lokasi pondok Sumi dan Zubaidi yang terbakar. Tim olah TKP dari Labor Forensik Polda Sumsel. Dari Polsek Baturaja Timur hadir Waka Polsek Ipda Hartomi.

Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Zanzibar membenarkan soal penyerahan dan pemakaman mayat Sumi Yulianti. “Untuk selengkapnya silakan koordinasi ke Kanit Reskrim Polsek Baturaja Timur. Karena dia yang mengantarkan jenazah korban,” ujar AKP Zanzibar.

Informasi yang berhasil dihimpun bahwa keberangkatan tim pengantar mayat Sumi menggunakan ambulance dan mobil pribadi. Rombongan sampai Polsek Padang Cermin.

Lalu, Rabu dinihari (26/04) sekira pukul 00.35 WIB tim pengantar Langsung menuju ke daerah tempat tinggal Homidah (52), ibu kandung almarhumah Sumi di Desa Bunut Seberang Kecamatan Wai Ratai Kabupaten Pesawaran, Lampung Selatan.

BACA JUGA:Wow, Hari Pertama Kerja Pj Bupati Muba Langsun Sidak Pelayanan Publik

Kedatangan tim pengantar bertemu dengan ibu kandung korban langsung, Homidah.  Ada juga Kades Bunut Serberang, Misbah, Kadus 3 Desa Bunut, Maman dan sanak famili serta masyarakat sekitar. Selanjutnya keluarga korban meminta agar menyolatkan mayat dan langsung ke pemakaman umum daerah setempat.

Usai pemakaman rombongan pengantar bersama anggota Polsek Padang Cermin menuju kediaman Ibu Homidah. Tujuannya untuk memberikan penjelasan kronologis peristiwa yang menimpa Sumi. Sekaligus melengkapi berkas berita acara serah terima mayat korban Sumi dan surat pernyataan dari keluarga korban.

BACA JUGA:Temukan Kerusakan Lampu Jalan hingga Jalan Setapak, Ini Kata Dewan

Untuk menuju Desa Bunut Kecamatan Wai Ratai Kabupaten Pesawaran Lampung Selatan, tim pengantar harus berjuang ekstra. Karena informasinya untuk menuju lokasi medannya cukup sulit. Mereka harus meniti jalan sempit dan laka (kecelakaan). Ada juga rute menyeberangi sungai tanpa adanya jembatan. *

Sumber: