Staf Ahli Menkumham Apresiasi Klinik Pratama dan Dapur Lapas Kelas I Palembang

--
BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Gelar Rapat Anggota Tahunan Koperasi Paramakarya Pengayoman Tahun Pembukuan 2023
"Saya yakin petugas kesehatan lapas mampu memberikan pelayanan kesehatan terbaik, didukung dengan kondisi klinik yang dinilai sudah cukup bersih, rapi, dan nyaman,” pungkasnya.
Klinik pratama Lapas Kelas I Palembang telah mendapat pengakuan yang baik dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) Sumatera Selatan.
Kepala Lapas Kelas I Palembang, Saverius Essau Gustaf Johannes, menjelaskan bahwa klinik tersebut telah melalui proses survei akreditasi dan berhasil meraih akreditasi “Paripurna”.
BACA JUGA:Peluncuran Modul Perlakuan ABH Terorisme, Kemenkumham Sumsel : Bentuk Dukungan Pembinaan Andikpas
Di Sumatera Selatan, hanya ada dua klinik pratama lapas yang mendapat akreditasi Paripurna, yaitu klinik pratama Lapas Palembang dan Lapas Narkotika Kelas II Banyuasin.
Saverius Essau Gustaf Johannes mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan apresiasi yang diberikan oleh Staf Ahli Menkumham.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan dan masukan yang diberikan oleh Pak Ibnu Chuldun. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan dan pengelolaan di Lapas Kelas I Palembang,” ujarnya.
BACA JUGA:Cegah TPPO, Kemenkumham Sumsel Perbanyak Desa Binaan Imigrasi
Ia berharap kunjungan ini dapat membawa perubahan positif dan peningkatan dalam pengelolaan Lapas Kelas I Palembang, serta memberikan semangat baru bagi para petugas dan WBP untuk semakin meningkatkan kinerja mereka.
Dalam diskusi lebih lanjut, Ibnu Chuldun juga membahas pentingnya program pembinaan yang komprehensif bagi para WBP.
Program ini tidak hanya mencakup aspek fisik, seperti renovasi dan perbaikan fasilitas, tetapi juga aspek mental dan sosial, seperti pendidikan, pelatihan keterampilan, dan kegiatan keagamaan.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Kenalkan Ilmu Daktiloskopi dalam Bermasyarakat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: