Penuhi Hak Pendidikan, Kemenkumham Sumsel Resmikan PKBM di Rutan Prabumulih

BACA JUGA: Dorong Peningkatan Permohonan Paspor, Divisi Keimigrasian Kemenkumham Sumsel Kunjungi Kanim Muara Enim

Pendekatan ini juga diharapkan dapat mengurangi tingkat residivisme, atau kembalinya mantan narapidana ke dalam tindakan kriminal.

Dengan memberikan pendidikan yang memadai, para WBP dapat memiliki keterampilan dan kualifikasi yang diperlukan untuk mendapatkan pekerjaan yang layak, sehingga mereka dapat hidup mandiri dan tidak kembali terjerumus dalam tindak kriminal.

Kepala Rutan Kelas IIB Prabumulih, Zulkifli Bintang, menambahkan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di dalam rutan.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Sosialisasikan Pentingnya Pelindungan Paten di Muara Enim

BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Ikuti Kegiatan Uji Keamanan Aplikasi Terhadap Hasil Verifikasi

“Kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi para WBP. Pendidikan adalah salah satu cara terbaik untuk membantu mereka mempersiapkan diri untuk kehidupan yang lebih baik. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan fasilitas dan dukungan bagi para WBP dalam belajar,” ujarnya.

Pendekatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk keluarga WBP dan masyarakat sekitar.

Mereka melihat bahwa pendidikan adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik, dan mereka sangat mendukung upaya Kementerian Hukum dan HAM dalam menyediakan pendidikan bagi WBP.

BACA JUGA: Hadiri Pengukuhan Kepala OJK, Kemenkumham Sumsel Siap Berkolaborasi

BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel himpun PNBP Rp17 miliar dari layanan keimigrasian

“Kami sangat mendukung upaya ini. Pendidikan adalah hak setiap individu, dan kami sangat senang melihat bahwa para WBP mendapatkan kesempatan untuk menyelesaikan pendidikan mereka,” ujar salah satu anggota keluarga WBP.

Dengan berbagai dukungan yang ada, diharapkan PKBM Tunas Integritas Prabumulih dapat menjadi contoh bagi lapas dan rutan lainnya di Indonesia dalam menyediakan pendidikan bagi WBP.

Ini adalah langkah nyata dalam upaya meningkatkan kualitas hidup para warga binaan dan memberikan mereka kesempatan untuk membangun masa depan yang lebih baik. ***

 

Sumber: