Hubungan Tak Direstui Sejoli Bunuh Diri Tanpa Busana di Hotel
Pasangan kekasih yang bunuh diri tanpa busana di hotel karena hubungan keduanya tak direstui, Sabtu 29 Oktober 2022. -Palpos.id-Dokumen Palpos.id
MEDAN, PALPOS.ID – Karyawan maupun pengunjung Hotel Central Kisaran Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara (Sumut), mendadak gempar, Sabtu 29 Oktober 2022.
Pasalnya, di salah satu kamar hotel, ditemui pasangan kekasih alias sejoli meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.
Sejoli yang meninggal dimaksud yakni sang pria berinisial HP (33), dan kekasihnya berinisial DS (25).
Sejoli ini diduga tewas bunuh diri dengan menembak dirinya. Bahkan, saat ditemukan dalam kondisi tanpa busana.
BACA JUGA:Pengusaha Muda Asal Ogan Ilir Bunuh Diri karena Frustasi
Penemuan jasad keduanya, bermula dari petugas hotel curiga karena sejoli ini tak kunjung keluar kamar hotel.
Ketika pintu kamar didobrak ditemukan keduanya sudah meninggal dunia. Bahkan, sebelum bunuh diri, HP sempat menulis sepucuk surat untuk ibunya.
Selain itu, HP juga sempat menulis status facebook berisi curhatan hatinya pada DS. Disebutkan pula, DS telah bertunangan dengan orang lain.
Dugaan bunuh diri diperkuat dengan ditemukannya unggahan status HP di akun Facebook pribadinya.
BACA JUGA:Pamit Mau Cuci Pakaian, IRT di OKU Ini Nekat Bunuh Diri
Dari penelusuran, DS dan HP disebutkan sebagai pasangan kekasih yang tak direstui orangtua DS.
Dalam unggahannya, HP seolah telah mempersiapkan aksinya bersama sang kekasih.
Isi unggahannya juga menegaskan, aksinya merupakan pembuktian atas kesungguhan cintanya terhadap DS.
"Ketika semua mengetahui apa yang terjadi. Mungkin kalian menanggap aku adalah orang paling bodoh dan tolol yang pernah anda kenal," tulisnya dalam akun pribadinya.
BACA JUGA:Ternyata Idris Bukan Korban Penganiayaan, Namun Diduga Mau Bunuh Diri
"Aku tau dunia tak selebar daun kelor. Yang aku lakukan ini adalah pembuktian suatu perjuangan, mempertahankan dan kesungguhan," tambahnya lagi.
Kronologi penemuan jenazah pasangan sejoli ini bermula saat petugas hotel curiga karena keduanya tak kunjung keluar kamar.
Petugas hotel kemudian segera melapor ke Polres Asahan. Diduga, keduanya tewas bunuh diri.
Lantaran, kamar hotel terkunci dari dalam. Kuncinya pun ditemukan di saku celana HP.
BACA JUGA:Diduga Terhimpit Ekonomi, Ibu Muda di OKU Nekat Bunuh Diri
Keduanya diduga bunuh diri dengan cara menembak diri mereka sendiri.
Polisi telah mewancarai kerabat dan keluarga HP untuk mencari tahu kepemilikan senjata tersebut. Termasuk dugaan telah memiliki senjata api dengan waktu cukup lama.
Polisi memastikan HP menembak DS dengan menempelkan senjata itu di kepala. Begitu juga dengan HP yang menempelkan senjata itu ke kepalanya sendiri.
Sebelum kejadian, HP mengirim pesan dengan bunyi ingin menyampaikan pesan-pesan terakhir.
BACA JUGA:Tersangka Bobol Rumah Anggota DPRD Mura Diringkus di Rumah Pacar dan Ditembak
"Kalau dari isi WA-nya antara si korban. Bunyinya seperti itu, dari pihak laki-laki. Si perempuan merasa laki-laki itu ingin pergi jauh," ujar AKBP Faisal dilansir dari grid.id.
AKBP Faisal juga mengatakan bahwa HP menuliskan sepucuk surat yang untuk ibunya.
Dalam tulisannya, HP menyerahkan wasiat ATM dan uang. "Iya, itu surat terakhirnya," ujarnya. (bs-sam/fajar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fajar.co.id